Sri Ayu Sipah

Alumni IPB dan Kepala MTs Darul Hikmah Subah di Kankemenag Kabupaten Batang. Belajar dan terus belajar dalam universitas kehidupan untuk berika...

Selengkapnya
Navigasi Web
Kesatria Literasi Surabaya

Kesatria Literasi Surabaya

Tak cukup kukenal sosoknya. Tak juga akrab dalam sapa di Gurusiana. Namun, derap langkah kepenulisan dan gaungan karyanya membuatku merasa mengenalnya begitu lama. Kesatria literasi Surabaya, sebutan yang kusematkan di dadanya. Bersenjatakan pena dan buku, terus melaju perangi kebuntuan ilmu menulis pada guru.

Temu nasional guru penulis (TNGP) 2018 awal cerita bermula. Kekaguman membuncah di dada saat melihat pemandangan tak biasa. Sesosok tubuh yang tak lagi muda nglemprak di lantai gedung A Kemendikbud, dikelilingi peserta TNGP. Macam fans bertemu artis idolanya. Siapa dia?

Benar! Kesatria literasi Surabaya datang ke Jakarta membawa segudang prestasi, puluhan karya, dan ratusan batik pesanan memesona hati. Tak mudah menemukan pribadi seperti ini. Di saat penulis pemula gamang torehkan karya, ia melaju cepat membuat takdir atas buku-bukunya.

Jangan pertanyakan karyanya. Penghargaan Gurusianer terproduktif 2018 adalah jawabannya. Lelah tak pernah hinggap di raga, malas pun tak berani sapa jiwanya. Ribuan kata di Gurusiana salah satu bukti dan puluhan buku tercipta dari menulis dengan hati.

Pak Haji, akrab ia disapa. Guru madrasah bertalenta ganda. Inspiratif, bangun jiwa pada penulis pemula, dan tak segan berbagi pada mereka yang membutuhkan asupan nutrisi literasi. Rangkaian kalimat padat bergizi selalu menjadi magnet dalam Gurusiana. Tak sehari pun berlalu tanpa tulisannya. Tak hanya satu artikel, ia sanggup tuliskan semuanya. Pertanyaan menggelitik jiwa, dari mana ide bermula? Begitu lancar dan deras bak sungai yang tak pernah menurun debit airnya.

Penulis pemula sibuk merangkai kata, ragu selesaikan buku, dan gelisah ke mana karya bermuara. Sekali lagi, ia mentahkan semua. Buktikan bukunya laku di mana-mana, bak jagung bakar di musim hujan yang dikerubuti penggemar. Luar biasa!

Tak banyak orang berani mengambil langkah berbeda, tak sedikit pula yang berguguran dalam kegagalan sebelum berperang. Hanya jiwa kesatria yang sanggup lakukan. Berdiri paling depan tabuh genderang literasi, buktikan dengan karya, dan torehkan tinta emas prestasi. Ahmad Syaihu, guru penulis berjiwa kesatria.

Tak cukup kata sampaikan rentetan kelebihannya. Tak kuasa pula ceritakan perjuangannya dalam gerakkan dan getarkan literasi di Surabaya. Ahmad Syaihu, guru penulis yang didamba. Ahmad Syaihu, kesatria literasi Surabaya!

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Diksi nanindah tidak ada lagi jagonya selain bait-bait untaian kata-kata nanindah tulisan bu Ayu, Ayu orangnya Ayu juga tulisannya. Kerenn. Kesatria literasi setuju banget bu. Sehat, bahagia, dan sukses selalu. Barakallah.

26 Jan
Balas

Jazakallah, Pak Mulya. Pak Mulya pun luar biasa! Tiada hari tanpa tulisan di Gurusiana. Tiada tanding, tiada banding. Sukses selalu, Pak Mulya!

26 Jan

Kaki saya seperti tak menginjak lantai, seolah terbang oleh untaian kata-kata indah pemilik nama indah Ibu Ayu yang luar biasa, mau komentar apalagi, bungkus jadi bagian naskah buku selanjutnya, Barokallah

25 Jan
Balas

Mohon maaf, Pak Haji. Terlambat mengirimkan artikel ini. Ada acara di luar kota. Insyaaallah yang tertuliskan adalah apa yang Ayu lihat dan rasakan. Benar adanya, tanpa rekayasa. Majulah terus, kesatria literasi Surabaya!

25 Jan

Mantaaap jiwa Bunda Ayu' ulasan yang luar biasa, sehat dan sukses selalu..barakallah

26 Jan
Balas

Mantap jiwa pula untuk Bunda Lupi. Terimakasih, Bunda.

26 Jan

Abah nanya ke Ibu, "Tulisan nduk Ayu koq bisa apik gitu, yo Ma?" Ibu bilang, "Alhamdulillah, itulah kelebihan yang Allah berikan pada Ayu." Sama seperti Abah, Ibu juga bilang tulisan Bu Guru sempurna, dengan bahasa yang tidak semua orang bisa. Kalau Pak Haji Kesatria literasi dari Surabaya, maka Bu Guru Ayu, "Srikandi Literasi dari Batang". Salam sehat dan sukses selalu. Barakallah, Bu Guru.

26 Jan
Balas

Jazakillah, Ibu. Ayu masih belajar, Ibu. Justru Abah dan Ibulah yang sangat luar biasa, tulisan sehalus sutera yang mampu getarkan relung hati setiap jiwa pembaca. Ayu belumlah apa-apa, hanya sebutir debu yang mudah diterbangkan sang bayu. Barakallah, Ibu. Sayafakillah.

26 Jan

Subhanallah, paparan tentang seorang guru luar biasa dengan segudang karya dibingkai semangat literasi tiada henti, semakin membumbung tinggi ketika ditulis oleh seorang yang luar biasa dalam rangkai kata berjura makna dengan diksi melangit. Sukses selalu dan barakallah

25 Jan
Balas

Jazakillah, Bunda Ropi.

26 Jan

Wow..ajib benar ulasan Bu Ayu sangat tepat menggambarkan sosok Bapak Ahmad Syaihu..Semoga semangat pantang mundurnya menular kepada kami.. Barakallah Bu Ayu...

25 Jan
Balas

Di usianya yang tak lagi muda tetap semangat genggam prestasi dan hasilkan karya. Semoga menular nggih. Beliau hebat. Matursuwun, Bu Rini.

25 Jan

Selalu lembut menawan pembaca tulisan Bu Ayu...

26 Jan
Balas

Selembut hati Bu Marni. Matursuwun, Bu Fila.

26 Jan

Abah terperanga membaca tulisan nduk Ayu, bahasanya begitu indah, kalimatnya tersusun rapi rasanya belum pernah Abah membaca artikel seperti ini. Barakillah Sri Ayu sipah

25 Jan
Balas

Jazakallah, Abah. Ayu belumlah seberapa, Abah. Ayu masih harus belajar dari para Gurusianer lain di rumah besar Gurusiana, terutama Abah. Tulisan Abah sangat halus dan sarat makna. Teriring salam hormat kagem abah dan ibu, semoga Allah senantiasa menjaga dalam rahmat-Nya.

26 Jan

Keren bu Ayu menggambarkan sosok pak haji menjadi Kesatria literasi semangatnya karyanya mengalir deras pas banget....salam literasi

25 Jan
Balas

Jazakillah, Bunda Hayati. Iya, beliau memang kaya dengan karya. Sukses selalu, Bunda Hayati!

26 Jan

Tak kira satria baja hitam Bun...Emang pak guru itu pandai kali menggugah motivasi penulis di Gurusiana... mantap bunda... sukses selalu

25 Jan
Balas

Hehehe ... ini satria baja putih, Bunda Yanisa. Iya, beliau memang luar biasa. Jadi tempat berguru bagi kita yang muda. Terimakasih, Bunda Yanisa. Sukses selalu!

25 Jan

saya baca beberapa tulisan gurusianer. Saya temukan dua istilah, Jawara Litetasi dan Ksatria Literasi. Lokasinya berbeda. Satunya Bekasi, satunya lagi Surabaya. Menarik...

07 Feb
Balas

Terimakasih, Pak Roni. Dua pegiat literasi di gurusiana.

07 Feb

diksinya wao... Indah sekali

12 Dec
Balas

Inilah Srikandi Literasi Sejati,LUAAAAR BIASA, ungkapan nan elok, hanya itu yg bisa ku ungkapkan buat bu Lik.Mudah mudahan bisa mengikuti jejak kesatria kesatria literasi."Srikandi Literasi Batang", Segera goncangkan Indonesia.Semoga bisa kelilingi Indonesia bahkan Dunia

26 Jan
Balas

Matursuwun, Bu De. Masih belajar dan terus belajar untuk menjadi penulis. Barakallah, Bu De Trianah. Mugi Allah senantiasa melimpahkan rahmat kagem Bu Dhe dan keluarga. Amin.

26 Jan



search

New Post